Cari Disini

DASAR TEORI KOMPUTER

DASAR TEORI KOMPUTER:
a.Motherboard.
Merupakan sebuah perangkat elektronika (PCB) dimana terdapat komponen microprocessor dan memori (RAM, ROM), ROM BIOS (Basic Input Output System) dan chip controller lainnya. Selain itu terdapat pula slot yang disebut dengan slot ekspansi (exspansion slot), yaitu tempat untuk memasang kartu-kartu (card) tambahan yang berfungsi untuk meningkatkan fasilitas yang ada pada komputer.

b.Processor atau microprocessor.
Merupakan hardware yang difungsikan sebagai pusat pemroses data, kecepatan rate data dihitung dalam satuan Mega Hertz (MHz). Semakin tinggi kecepatan kerja processornya maka secara umum kecepatan komputerpun semakin tinggi pula. Kerja processor sangat berhubungan sekali dengan memori, sehingga semakin besar kapasitas memori akan semakin besar pula data yang mampu diolah dan aplikasi yang bisa dijalankan dalam komputer tersebut. Sebagai contoh suatu sistem aplikasi atau sistem operasi mensyaratkan microprocessor tertentu dan memori minimal untuk bisa jalan pada suatu komputer.

c.Zero Insertion Force (ZIF) Socket.
Merupakan socket tempat memasang processor pada motherboard, untuk memasukkan processor ke socket tidak di bituhkan gaya sama sekali. Kelas processor yang berbeda akan membutukkan jenis socket yang berbeda. Untuk processor kelas Pentium di gunakan socket 7, kelas Pentium Pro digunakan socket 8, sedangkan Pentium II menggunakan Slot 1, Pentium III menggunakan socket 370, dan Pentium IV menggunakan socket 478.

d.Macam – macam slot ekspansi :
Slot ekspansi merupakan tempat untuk meletakkan segala jenis card, misal: VGA card, sound card, LAN card, modem internal.
1.AGP (Accelerated Graphic Adapter) Slot.
AGP slot adalah VGA desain baru yang menggunakan saluran 128 bit dan khusus untuk meningkatkan kinerja video adapter 3D (tiga dimensi). Selain mampu mendukung 3D, kerja AGP dua kali lebih cepat dari PCI dengan menggunakan jalur khusus data grafis dengan slot sendiri. Perangkat tersebut menggunakan RAM untuk mempertajam tampilan monitor. Untuk optimalisasi tampilan gambarnya dapat diambilkan memory pada RAM dari setting BIOS.
2.PCI (Peripheral Computer Interconect) Slot.
Slot PCI digunakan untuk menempatkan/meletakkan komponen tambahan komputer, misalnya kartu VGA (VGA card), kartu suara (sound card), kartu modem (modem card), dll
Slot PCI (peripheral component interconect) adalah saluran 32 bit dan 64 bit standar lokal bus yang mengikat bus ekspansi langsung ke CPU. Dengan demikian, proses kerja komponen yang menempatinya akan lebih cepat karena langsung diakses oleh CPU tanpa melalui komponen lain.

3.ISA Slot.
- Slot ISA 8 bit
Jenis ini dapat ditemukan pada komputer jenis XT yang hanya dapat mentransfer data dengan saluran 8 bit. Slot ini berwarna hitam dan hanya memiliki 1 kanal.
- Slot ISA 16 bit
Saluran ini mampu mengirim atau mengambil data 16 bit atau sebanyak 12 karakter sekaligus dalam satu waktu. Slot ini berwarna juga hitam tetapi mempunyai 2 kanal.
Pada komputer yang terbaru slot ISA ini sudah tidak ada lagi karena transfer data kurang cepat.

4.FPM (Fast Page Mode)
FPM adalah slot memori pada komputer lama.

5.SIMM.
Slot SIMM (Single In-line Memory Module) adalah saluran RAM yang menggunakan memori dalam satu wadah. Model SIM dapat dibedakan menjadi 2 yaitu:
-SIMM 30 pin
Slot ini mempunyai 30 saluran transfer data dan dapat menampung memori sebesar 256 KB sampai 4 MB.
-SIMM 72 pin
Slot ini mempunyai 72 saluran transfer data dan dapat manampung memori sebesar 1 sampai 32 MB. RAM 72 pin ini juga dibedakan menjadi dua, yaitu EDO (extended data out) dan non EDO.

6.DIMM.
Slot DIMM (Dual In-line Memory Module) merupakan teknologi RAM terbaru sebagai penerus teknologi SIMM. Slot DIMM terdiri dari:
• SDRAM
Slot DIMM untuk SDRAM memiliki 168 pin saluran transfer data. Mampu menampung memori antara 16 MB sampai 512 MB tergantung dari kemampuan motherboard dan slot yang disediakan.
•DDR SDRAM
Slot DIMM untuk DDR SDRAM mempunyai 184 pin saluran transfer data. Mampu menampung memori hingga 1 GB tergantung dari kemampuan motherboard dan slot yang disediakan.

e.Macam – macam konektor :
1.Konektor IDE
Konektor IDE digunakan untuk menghubungkan motherboard dengan komponen-komponen penyimpanan data yang bertipe IDE, misalnya: harddisk, CD-ROM, DVD-ROM, CD-Writer, DVD-Writer.
2.Konektor FDC (Floppy Disk Controller).
Konektor FDC digunakan untuk menghubungkan motherboard dengan floppy disk.
3.Konektor SCSI (Small Computer System Interface)
Konektor yang menghubungkan harddisk jenis SCSI (yang mempunyai 50 pin) dengan motherboard.
4.Konektor Power Supply AT & ATX.
Konektor power supply berguna untuk menghubungkan motherboard dengan power supply pada casing.
•Model AT
Belum dilengkapi dengan power switch atau auto shut down. Sehingga untuk mematikan komputer dilakukan penekanan tombol (switch) power pada komputer.
•Model ATX
Sudah dilengkapi dengan power switch atau biasa disebut dengan auto shut down. Sehingga apabila komputer di shut down komputer akan mati secara otomatis (tanpa harus menekan tombol power).
f. Memory :
1.EDO RAM (Extended Data-Out RAM)
EDO RAM memiliki 72 pin.
2.SDRAM (Synchronous Dynamic RAM)
SDRAM memiliki 168 pin dan memiliki ciri-ciri adanya 2 celah di kakinya. Sekarang ini, ukuran SDRAM yang ada adalah 16 MB, 32 MB, 64 MB, 128 MB, 256 MB, 512 MB.
3.DDR SDRAM (Double Data Rate SDRAM)
DDR SDRAM mempunyai 184 pin dan memiliki ciri-ciri 1 celah di kakinya. Ukuran DDR SDRAM saat ini adalah 128 MB, 256 MB, 512 MB, dan 1 GB.
4.ROM BIOS
BIOS (Basic Input Output System) merupakan sekumpulan program yang disimpan pada ROM (Read Only Memory) yang digunakan untuk melakukan tugas-tugas dasar sebagai berikut:
•Inisialisasi (penyalaan) serta pengujian terhadap perangkat keras misal: FDD, CD-ROM, harddisk, keyboard, dll. (Dalam proses yang disebut dengan Power On Self Test, POST)
•Memuat dan menjalankan sistem operasi
•Mengatur beberapa konfigurasi dasar dalam komputer (tanggal, waktu, konfigurasi media penyimpanan, konfigurasi proses booting, kinerja, serta kestabilan komputer)
•Membantu sistem operasi dan aplikasi dalam proses pengaturan perangkat keras dengan menggunakan BIOS Runtime Services.
*IC BIOS
IC BIOS adalah jenis memori ROM yang dibuat dan diisi program dasar komputer oleh pabrik pembuat motherboard. BIOS akan mendeteksi setiap perangkat input dan output yang terpasang pada komputer. IC BIOS yang banyak dipakai sekarang contohnya buatan Award, AMI, dan Phoenix.

*Baterai CMOS (BIOS)
Baterai BIOS merupakan sumber tegangan bagi IC BIOS untuk menjaga agar data yang ada dalam sistem BIOS terus tersimpan.

g.Hard Disk Drive (HDD).
Harddisk merupakan media yang dapat digunakan untuk booting (saat menghidupkan komputer) dan penyimpanan data.
Harddisk dibedakan dua jenis, yaitu:
•IDE (integrated device electronics) yang mempunyai 40 pin
•SCSI (small computer system interface) yang mempunyai 50 pin

h.Floppy Disk Drive (FDD).
Merupakan hardware untuk penyimpanan dan penulisan data pada disket.

i.CD-ROM & DVD-ROM
Hardware yang digunakan untuk pemutar cakram optis yang berfungsi untuk pembaca dan penyimpan data.
1.CD-ROM (Compact Disk Read Only Memory)
CD atau compact disc berupa lempengan yang terbuat dari bahan fiber sebagai media penyimpanan eksternal. Bentuk dan kapasitas CD lebih besar dari dsiket. CD tersebut dibaca dengan menggunakan CD ROM yang dilengkapi laser yang keluar dari mata optiknya. CD ROM memiliki kecepatan transfer data sebesar n x 150 MB/s, dengan n adalah kecepatan yang biasanya tertulis pada bodinya.
Misal, CDROM memiliki kecepatan 50x. Secara teoritis, CD-ROM tersebut memiliki transfer rate sebesar 50 x 150 MB/s = 7.500 MB/s.
2.DVD-ROM (Digital Video Display Read Only Memory).
Pada awalnya, DVD hanya digunakan untuk menyimpan sebuah program dalam format film dengan teknologi digital. Teknologi ini dapat menghasilkan film yang bersih dan tajam, baik gambar maupun suaranya. Namun, saat ini DVD-ROM digunakan juga untuk menyimpan program dan data. Hal ini dikarenakan DVD bisa mencapai 4 kali kapasitas CD (4GB).
3.CD-RW
CD-RW atau CD-Writer selain mampu membaca juga mampu menulis data pada keping CD. Tentunya keping CD yang digunakan harus keping CD yang mendukung fasilitas read and write (CD kosong).
4.DVD-RW
Pada dasarnya, DVD-RW memiliki fungsi yang sama dengan CD-RW. Selain dapat untuk membaca juga mampu menulis data pada keping DVD.

j.Cache Memory.
Merupakan memory yang berukuran data kecil, namun mempunyai kecepatan access yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan memori lainnya. Cache memori berfungsi sebagai bridge antara Processor dan RAM yang berfungsi untuk tempat penyimpanan data atau informasi sementara yang sering digunakan atau diakses oleh komputer, sehingga kerja komputer lebih optimal.

k.Power Supply.
1.AT.
Belum dilengkapi dengan power switch atau auto shut down, sehingga untuk mematikan komputer dilakukan penekanan tombol (switch) power pada komputer.
2.ATX.
Model ATX ini dilengkapi dengan power switch atau biasa disebut dengan auto shut down, sehingga apabila komputer di shut down komputer akan mati secara otomatis (tanpa harus menekan tombol power).

l.Casing.
Casing komputer merupakan tempat perlindungan komponen dan hardware komputer agar terhindar dari gangguan luar yang dapat mengakibatkan kerusakan. Casing komputer dibedakan menjadi:
1.Casing Desktop.
Casing desktop adalah casing yang model atau bentuknya mendatar. Biasanya diletakkan di meja, bertumpukan dengan monitor. Casing ini banyak ditemukan pada komputer 386, 486, dan identik dengan komputer build up.
2.Casing Tower
*Casing Mini Tower
Casing mini tower adalah casing yang bentuknya berdiri (power supply 150-200watt).
*Casing Midle Tower.
Casing midle tower bentuknya mirip dengan casing mini tower tetapi lebih tinggi. Jumlah bay lebih banyak dibanding dengan casing mini tower (power supply 200-300 watt)
*Casing Top Tower.
Casing tower bentuknya mirip dengan casing midle tower tetapi lebih besar dan tinggi. Jumlah bay lebih banyak dibanding dengan casing midle tower (power supply 230-500)

m.Kabel data.
1.Kabel data HDD (PATA, SATA & SCSI).
Kabel data yang digunakan untuk menghubungkan hardisk dengan konektor IDE pada motherboard.
Kabel Data HDD Jenis PATA
Kabel HDD Jenis SATA
2.Kabel data FDD.
Kabel yang menghubungkan floppy disk dengan konektor FDC pada motherboard.
3.Kabel Monitor
Kabel monitor adalah kabel yang menghubungkan monitor ke motherboard melalui VGA card.
n.Monitor.
1.SVGA Biasa.
Monitor dengan resolusi grafik adapter rendah yaitu 640 x 480 pixel.
2.SVGA Full.
Monitor dengan resolusi grafik adapter tinggi yaitu 800 x 600 atau 1024 x 768 pixel.
3.Teknologi CRT & LCD
•Monitor CRT adalah monitor yang menggunakan teknologi tabung sinar katoda (Cathode Ray Tube).
•Monitor LCD adalah monitor yang menggunakan teknologi kristal cair (Liquid Crystal Display).

Perbedaan dari monitor CRT dan LCD secara fisik adalah monitor CRT lebih besar dibanding monitor LCD (monitor LCD lebih tipis). Konsumsi daya listrik yang digunakan monitor CRT lebih besar dibandingkan monitor LCD (monitor LCD lebih irit listrik).

o.Sound Card.
Merupakan hardware yang mengolah /memproses sinyak suara (audio) dalam sistem komputer.

p.Display Adapter Card (VGA Card)
Hardware yang berfungsi sebagai pemroses tampilan grafis ke layar monitor. Macam-macam display adapter card:
1.MDACard.
2.CGA Card.
3.EGA Card.
4.VGA Card.


q.Port I /O.
1.Serial Port
Port yang terdiri dari 10 pin tetapi yang digunakan hanya 9 pin. Umumnya, motherboard memiliki 2 port serial, satu untk serial 1 (COM 1) dan satu lagi serial 2 (COM 2).
2. Pararel port.
Port ini terdiri dari 26 pin, tetapi yang digunakan hanya 25 pin. Kabel konektornya terdiri dari 25 kabel dengan 2 head. Satu head ke motherboard dan yang lain dihubungkan ke perangkat lain, seperti printer.
3.USB port.
USB merupakan salah satu port komunikasi. Tipe USB yang terbaru adalah USB 2.0 yang memiliki kecapatan transfer data 60 MB/s. Biasanya digunakan untuk printer, flashdisk, dll
4.PS /2.
Port komunikasi yang biasanya digunakan untuk mouse atau keyboard.









Gambar Port I/O
Keterangan:
1. Serial Port
2. Pararel port.
3. USB port.
4. PS /2.

Yang Berhubungan



No comments: